Apakah Cinta Membutuhkan Alasan?
Apakah Cinta Membutuhkan Alasan?
Ada sebuah cerita:
Suatu ketika ada seorang perempuan sedang ngobrol berbicara dengan pacarnya,
kemudian si perempuan bertanya:
Perempuan : Kenapa kamu menyukaiku? Kenapa kamu mencintaiku?
Laki-laki : Aku ga bisa bilang alasannya. Tapi yang jelas aku benar-benar menyukaimu!
Perempuan : Kamu ga pernah bisa bilang alasannya. Terus kenapa kamu bisa bilang kalo kamu menyukaiku? mencintaiku?
Laki-laki : Aku benar-benar ga tau alasannya! Tapi aku bisa membuktikan bahwa aku mencintaimu.
Perempuan: Membuktikan? Tidak! Aku mau kamu kasi tau alasannya! Pacar temanku bisa bilang kok kenapa dia mencintai pacarnya tapi kamu ga bisa!
Laki-laki : oke..oke.. emm.. karena kamu cantik, karena suaramu indah, karena kamu penuh kasih, karena kamu peduli, karena kamu pengertian, karena senyummu, karena setiap gerakanmu.
Dan si perempuan pun merasa sangat puas dengan jawaban sang laki-lakinya.
Sayangnya, beberapa hari kemudian si perempuan mengalami kecelakaan dan koma.
si laki-laki datang menjenguknya kemudian meletakkan sebuah surat di samping tempat tidur cewenya di rumah sakit.
Isi suratnya begini :
"Sayang, karena suaramu yang indah aku mencintaimu. Sekarang apa kamu bisa bicara?
Oleh karena itu aku tidak akan mencintaimu.
Karena perhatianmu dan kepedulianmu aku mencintaimu. Sekarang kamu tidak bisa memperlihatkannya.
Oleh karena itu aku tidak akan mencintaimu.
Karena senyummu, karena setiap gerakanmu aku mencintaimu.
sekarang bisakah kamu tersenyum? bisakah kamu bergerak? Oleh karena itu aku tidak akan mencintaimu.
Jika cinta membutuhkan alasan, seperti saat ini. Tidak ada alasan lagi untuk aku mencintaimu.
Apakah cinta membutuhkan alasan?
TIDAK!!
aku mencintai kamu tanpa alasan,
aku mencintai kamu apa adanya! "
Ada sebuah cerita:
Suatu ketika ada seorang perempuan sedang ngobrol berbicara dengan pacarnya,
kemudian si perempuan bertanya:
Perempuan : Kenapa kamu menyukaiku? Kenapa kamu mencintaiku?
Laki-laki : Aku ga bisa bilang alasannya. Tapi yang jelas aku benar-benar menyukaimu!
Perempuan : Kamu ga pernah bisa bilang alasannya. Terus kenapa kamu bisa bilang kalo kamu menyukaiku? mencintaiku?
Laki-laki : Aku benar-benar ga tau alasannya! Tapi aku bisa membuktikan bahwa aku mencintaimu.
Perempuan: Membuktikan? Tidak! Aku mau kamu kasi tau alasannya! Pacar temanku bisa bilang kok kenapa dia mencintai pacarnya tapi kamu ga bisa!
Laki-laki : oke..oke.. emm.. karena kamu cantik, karena suaramu indah, karena kamu penuh kasih, karena kamu peduli, karena kamu pengertian, karena senyummu, karena setiap gerakanmu.
Dan si perempuan pun merasa sangat puas dengan jawaban sang laki-lakinya.
Sayangnya, beberapa hari kemudian si perempuan mengalami kecelakaan dan koma.
si laki-laki datang menjenguknya kemudian meletakkan sebuah surat di samping tempat tidur cewenya di rumah sakit.
Isi suratnya begini :
"Sayang, karena suaramu yang indah aku mencintaimu. Sekarang apa kamu bisa bicara?
Oleh karena itu aku tidak akan mencintaimu.
Karena perhatianmu dan kepedulianmu aku mencintaimu. Sekarang kamu tidak bisa memperlihatkannya.
Oleh karena itu aku tidak akan mencintaimu.
Karena senyummu, karena setiap gerakanmu aku mencintaimu.
sekarang bisakah kamu tersenyum? bisakah kamu bergerak? Oleh karena itu aku tidak akan mencintaimu.
Jika cinta membutuhkan alasan, seperti saat ini. Tidak ada alasan lagi untuk aku mencintaimu.
Apakah cinta membutuhkan alasan?
TIDAK!!
aku mencintai kamu tanpa alasan,
aku mencintai kamu apa adanya! "